Nama/Kelompok : Vienna Andini Faiz/Kelompok 27

DPL : drg. Elyda Akhya Afida Misrohamasari, MIPH.

Tema : Isu Kesehatan Selama Pandemi

Media : Web covid.care.id

Narasumber : dr. Angga Mardro Raharjo, Sp.P

Jeda Waktu Vaksinasi COVID-19 Anak Usia 6-11 tahun dengan Imunisasi Rutin

Sejak minggu kedua bulan Desember 2021 pemerintah meresmikan pemberian vaksin Covid-19 kepada anak usia 6-11 tahun. Pentingnya vaksinasi bagi anak usia 6 -11 tahun tersebut yaitu kelompok usia ini harus belajar tatap muka, sehingga berisiko tertular dan menularkan sesama temannya, guru, orangtua dan lansia di rumah. Selain itu, mempertimbangkan kemungkinan rendahnya kepatuhan anak pada usia tersebut dalam memakai masker , tidak berkerumun, menjaga jarak, serta mencuci tangan.

Anak usia 6-11 tahun sangat perlu diberikan vaksinasi atau imunisasi untuk meningkatkan daya tahan tubuh serta kekebalan tubuh mereka. Imunisasi yang diberikan seperti Hepatitis, Polio, Campak, dan sebagainya sangat perlu diberikan sejak usia dini. Selain itu pemberian vaksinasi atau imunisasi sejak usia dini sangat penting dikenalkam supaya pada saat remaja nanti mereka tidak akan asing dan menolak dengan adanya vaksin serta imunisasi.

Menurut dr. Angga Mardro Raharjo, Sp. Paru menjelaskan bahwa jeda antara imunisasi dengan vaksin yaitu berkisar dua minggu karena masih menunggu proses terbentuknya antibodi dalam tubuh. Namun pada anak usia 6-11 tahun ini untuk imunisasi sudah tidak ada kewajiban lagi karena kelompok usia ini sudah mendapat imunisasi sejak bayi, balita dan BIAS (Bulan Imunisasi Anak Sekolah) sehingga masyarakat dan para orang tua tidak perlu khawatir akan efek samping terhadap imunisasi dan vaksin yang diberikan dalam waktu dekat. Menurut dr. Angga untuk kondisi saat ini pemerintah lebih mengutamakan vaksin Covid-19 dibanding imunisasi lainnya. Dokter spesialis paru ini juga menuturkan bahwa tidak akan ada komplikasi atau masalah kesehatan terhadap waktu jeda antara vaksin dengan imunisasi yang dilakukan dalam waktu dekat.