Apresiasi dan aplikasi dalam berseni memanglah sulit dilakukan di tengah pandemi. Kegiatan aplikasi dan apresiasi seni yang dilaksanakan dalam jaringan akan mengurangi rasa dan karsa yang diberikan. Tanpa bertatap langsung dengan penonton akan mengurangi penghayatan pelaku seni. Hal ini yang menjadi alasan UKM Kesenian Sembur nekat melaksanakan Aplikasi Seni secara offline. Tepat pada hari Kamis, 10 Juni 2021 pukul 18.30 WIB sampai 21.00 WIB. UKM Kesenian Sembur melaksanakan kegiatan Aplikasi Karya Seni Anggota Baru secara luar jaringan (luring). Kegiatan dilaksanakan di gedung PKM Universitas Jember. Pada waktu yang bersamaan Relawan Tim TDKB COVID-19 Batch 1 Tahun 2021 melakukan visitasi tambahan.

Visitasi dilakukan mulai pukul 18.00 WIB dengan mengamati persiapan kegiatan ini. Lima relawan Tim TDKB COVID-19 Batch 1 Tahun 2021 datang dan melakukan visitasi yang dimulai dengan konfirmasi kehadiran kepada panitia pelaksana. Setelah itu kelima relawan Tim TDKB COVID-19 Batch 1 Tahun 2021 membagi tugas untuk mengamati pada beberapa titik. Dua diantaranya mengamati kondisi luar (tempat registrasi undangan) dan tiga lainnya mengamati di dalam gedung PKM. Kondisi tempat registrasi sudah sesuai dengan protokol kesehatan, ditemukan adanya air mengalir yang disertai sabun untuk mencuci tangan, kemudian terdapat pula hand sanitizer serta terdapat alat pengukur suhu. Setiap undangan yang datang memasuki gedung PKM dengan tertib dan baris kebelakang, sebelum masuk gedung PKM seluruh undangan diminta untuk mengisi daftar hadir dan menggunakan hand sanitizer serta dilakukan pemeriksaan suhu.

Kondisi dalam gedung PKM telah didekorasi sedemikian rupa untuk penampilan seni. Beberapa hal yang relawan Tim TDKB COVID-19 Batch 1 Tahun 2021 temukan adalah adanya pembatasan jarak antara satu undangan dengan undangan yang lain, hal ini sangat didukung dengan panitia pelaksana yang secara teratur mengantar satu demi satu undangan untuk menempati tempat sesuai dengan jarak yang telah diatur. Di dalam gedung PKM semua undangan dan panitia yang hadir menggunakan masker dan kapasitas dari gedung PKM masih sangat luas untuk menampung undangan yang perkiraannya tidak sampai seperempat dari kapasitas. Namun, di dalam gedung PKM cukup minim ventilasi untuk sirkulasi udara. Semua jendela ditutup karena menyesuaikan kebutuhan penampilan seni, seluruh cahaya dimatikan dan kipas angin dibiarkan mati. Anggota dari UKM Kesenian Sembur yang akan menampilkan bakatnya menggunakan face shield sebagai bentuk sikap patuh terhadap protokol kesehatan di masa pandemi. Dengan kapasitas yang sangat longgar dan durasi penampilan yang relatif singkat membuat panitia pelaksana yakin untuk melaksanakan kegiatan ini secara luring.

Relawan TDKB

Penulis,

Anis Noviyani 180210103131

Kelompok C

Dosen Pembina Lapangan: Aditya Kurniawan, S.Si., M.Biomed

NIP 199211032019031014